"Binaan kita cukup besar, sekitar 10 juta," kata dia kepada detikFinance di Jakarta, Sabtu (17/12/2016).
Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mendukung pengembangan bisnis pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Direktur Mikro BRI, Mohammad Irfan, mengungkapkan, hingga saat ini Bank BRI telah membina jutaan pelaku UMKM
"Binaan kita cukup besar, sekitar 10 juta," kata dia kepada detikFinance di Jakarta, Sabtu (17/12/2016).
Namun demikian, kata Irfan, dari jumlah tersebut UMKM yang telah berkembang hingga ke sektor internasional atau global masih sangat kecil.
"Baru sekitar ribuan kalau untuk yang telah ke internasional," ujar dia.
Untuk itu, dia mengatakan, BRI memberikan pelatihan dan sosialisasi terhadap para pelaku UMKM mengenai pentingnya digitalisasi. Karena menurutnya, di era digital ini para pelaku UMKM sudah harus mengikuti perkembangan zaman.
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan e-commerce. Dengan itu, kata Irfan, maka pelaku UMKM dapat memasarkan produknya hingga ke kawasan global.
"Maka dari itu, kita memberikan pelatihan-pelatihan tentang digitalisasi, agar semakin banyak dari mereka (UMKM) yang dapat lebih mengembangkan bisnisnya lebih luas," tuturnya. (hns/hns)
Direktur Mikro BRI, Mohammad Irfan, mengungkapkan, hingga saat ini Bank BRI telah membina jutaan pelaku UMKM
"Binaan kita cukup besar, sekitar 10 juta," kata dia kepada detikFinance di Jakarta, Sabtu (17/12/2016).
Namun demikian, kata Irfan, dari jumlah tersebut UMKM yang telah berkembang hingga ke sektor internasional atau global masih sangat kecil.
"Baru sekitar ribuan kalau untuk yang telah ke internasional," ujar dia.
Untuk itu, dia mengatakan, BRI memberikan pelatihan dan sosialisasi terhadap para pelaku UMKM mengenai pentingnya digitalisasi. Karena menurutnya, di era digital ini para pelaku UMKM sudah harus mengikuti perkembangan zaman.
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan e-commerce. Dengan itu, kata Irfan, maka pelaku UMKM dapat memasarkan produknya hingga ke kawasan global.
"Maka dari itu, kita memberikan pelatihan-pelatihan tentang digitalisasi, agar semakin banyak dari mereka (UMKM) yang dapat lebih mengembangkan bisnisnya lebih luas," tuturnya. (hns/hns)
